Kupersembahkan Blog Ini Untuk Orang Yang Pernah Mendiami Relung Terdalam di Hatiku, "BINTANG"

Pages

Everything here is about you, my lovely star,

I'm sure that one day you will read this blog and give smile for this.

My love, here I am with all my feelings,

I hope the breath of your love always blow even just through the wind

My lovely breath,

Recesses of my heart always decorate by your beautifull face

My angel,

Fly here with the whole of your long vibration

My dear,

I love you.

Minggu, 01 April 2012

Maafkan Aku Bintangku

Sedikitpun aku tidak pernah berpura-pura dalam setiap gejolak kata yang mengalir di antara kedua sisi bibir tipisku ini. Bilakah aku sanggup mendusta sedang rasa cinta telah semakin menyiksa batinku. Maka akulah setitik debu yang tertiup angin. Dulu angin itu begitu lembut mengantarkanku menuju kedamaian. Namun saat ini angin itu telah lupa dan menerpaku dengan ganasnya.

Sedikitpun aku tidak pernah mengarang cerita untuk sebuah pujian. Karena cukuplah kata cinta darimu, pujaan hatiku untuk terus membuatku berjalan dalam syair-syair dan melodi kasih. Bilakah aku sanggup mengarang, sedang seluruh kata di dalam pikiranku hanya membentuk namamu. Dan dialah cinta yang tiada henti membuatku berteriak 

Setiap detik hatiku berteriak meronta. Ingin sekali rasanya bertemu denganmu. Aku tak sedang ingin membuatmu tersentuh atau apa pun saja sebutan untuk sebuah bualan belaka. Aku yakin hati lembutmu selalu merindukanku. Dan aku masih sangat yakin bahwa ladang cintamu selalu menungguku menggembalakan segenap getar-getar mesra dalam alunan setiap nada cintaku.

Bukankah aku tidak pernah berhenti menangis untukmu? Iya, aku selalu membanjiri setiap ruas jalan kehidupanku hanya dengan linangan air mata. Untuk siapakah air mata ini jika bukan untukmu? Bukankah kau dulu yang pandai menghapus air mataku dan mampu membuatku tersenyum bahagia?

Hai sahabatku, tahukah engkau sudah berapa lama aku mencintai dia? Enam tahun lamanya. Dan aku masih menjaga diriku untuknya. Sekali pun aku tahu dia sudah berkali-kali memberikan hatinya secara cuma-cuma untuk beberapa lelaki. Bukan beberapa, tapi banyak. Bukankah Tuhan Maha berkuasa untuk menyanggupkan mataku melihat setiap sudut tempat yang dilewatinya?

Aku tidak peduli bagaimana kamu berubah seperti itu. Karena cinta terus saja membutakan mata dan hatiku. Lalu membungkusnya dengan kain hitam. Yang pada kain hitam itu terlukis jelas wajahmu. Kemudian wajahmu kian hari kian terbenam dalam pada dinding-dinding hatiku.

Arin, aku tak ingin menyamarkan namamu lagi. Kata Bintang mungkin sudah bukan untukmu yang saat ini. Karena Bintang selalu bersinar untukku. Sedangkan kau saat ini justru tertutup semburan badai surya. Begitu panas menyiksa. Bintang hanya untukmu yang dulu selalu lemah lembut dan sopan perangai dan tata ucapannya.

Aku tidak tahu kekuatan apa yang mampu merubahmu menjadi sosok yang beberapa tahun ini begitu anehnya. Kadang aku berusaha menepis semua prasangka untuk terus saja mencintaimu sepenuh jiwaku. Tapi sepertinya kau sendiri yang semakin bermandikan lumpur pekat. hingga lumpur itu membuatku tak mampu lagi menyentuh. Bahkan untuk sekedar menyentuh hatiku sendiri.

Arin, maafkan aku harus menghapus semua kontakmu termasuk pertemanan pada situs jejaring sosial FB. Aku tidak sedang membencimu. Tiada kata benci dalam kisahku untukmu. Hanya cinta yang senantiasa menghias pita-pita merah penghubung hatiku padamu.

Aku tidak ingin jika rasa cintaku padamu berkurang karena aku melihat dan membaca status serta gaya bahasa smsmu yang sekarang. Karena yang kutahu bahwa Arin adalah perempuan shalihah, sopan dan lembut bicaranya, selalu menjaga diri bahkan untuk sekedar menyentuh lelaki. 

Sayangnya sosok Bintang yang begitu anggun itu tiada lagi tercermin pada jiwamu. Kau telah jauh melewati batas itu. Dan aku tidak ingin membencimu karena itu. Aku ingin selalu menjaga rasa cinta ini. Aku yakin jauh di alam sana, ruhmu senantiasa mengucap salam cinta untukku.

Maafkan aku.
Aku ingin selalu mencintaimu, Arin.

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More